BerbagiNews.com – Asia World Model United Nations (AWMUN) adalah konferensi Model United Nations tahunan terbesar di kawasan Asia yang diorganisir oleh United Nations Society (UNSOC).
Konferensi akademik tersebut merupakan simulasi sidang Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) dimana para peserta bertindak sebagai delegasi dari berbagai negara untuk berdiskusi dan berdebat mengenai isu-isu internasional.
Asia World Model United Nations (AWMUN) juga sebuah ajang persaingan antar bangsa-bangsa yang diselenggarakan oleh International Global Network (IGN) tanggal 13 -16 Nopember 2019 di Bali Indonesia.
Selain itu, forum ini merupakan simulasi sidang PBB yang menerapkan tata cara sidang PBB asli. Dalam simulasi ini peserta akan melakukan diplomasi dengan menjadi perwakilan suatu negara.
Dalam diplomasi tersebut, para peserta akan membahas isu isu terhangat di dunia Internasional. Para peserta yang ikut didalamnya pun bukan sembarang orang. Karenanya pelaksana kegiatan betul-betul memilih siapa yang akan mereka kirim menjadi perwakilan dari Indonesia dalam simulasi sidang PBB ini.
Menjadi sebuah kebanggaan, bagi Chalista Riananda Aziza salah seorang putri dari Pasangan Surianto dan Sri Handayani yang tinggal di Dusun Karang Bucu Bat Desa Bagik Polak Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat yang tercatat sebagai Mahasiswi Fakultas Teknik Sipil Universitas Mataram (Unram) yang dulunya di SMAN 3 Mataram berhasil terpilih menjadi perwakilan untuk mengikuti AWMUN 2019 ini.
Tata Sapaan akrab Chalista Riananda Aziza bercerita bahwa pada kali pertama ia hanya melihat platform pendaftaran di Instagram dan mencoba untuk mendaftar.
Tata merasa bahwa dirinya mimpi untuk bisa lolos, namun akhirnya setelah menunaikan sholat magrib berjamaah tata terkaget dengan masuknya email yang berisikan undangan untuk mengikuti Asia World Model United Nations.
Konfrensi ini adalah untuk mengembangkan skill diplomasi, public speaking, leadership, dan tentunya untuk menambah pengalaman internasional setelah mendapatkan penghargaan dari United World Colledge Amerika ketika SMA dengan para remaja dari berbagai Negara.
Tata sebagai perwakilan Indonesia di Asia World Model United Nation 2019 ia berharap dapat mengharumkan nama Indonesia dan daerah tempat ia tinggal dan beri pesan bahwa Lombok itu indah dan aman untuk dikunjungi dan juga membanggakan kedua orang tuanya yang hanya sebagai pengusaha kecil yang juga akan merasa mimpi anaknya bisa ikuti ini. Hingga kini udah ada juga yang ingin sebagai sponsorshif untuk mendukung keikutsertaannya selain menawarkan juga melalui profosal.
Semoga dapat memacu semangat remaja Indonesia yang lain untuk terus berprestasi. Baik di dalam, maupun di luar negeri agar nama Indonesia makin dilirik oleh berbagai Negara di dunia. (Joy)
