BERBAGI News – SEORANG yang jika menginginkan kesuksesan, kemuliaan, keluhuran, kehormatan, dan derajat yang tinggi. Maka dia akan selalu berusaha menjaga dengan sebaik-baiknya setiap napas yang keluar dari mulutnya agar jangan sampai hilang dengan sia-sia.
Dia selalu sadar dan akan selalu menjaga waktu yang dimiliki dengan cara menggunakannya di dalam hal-hal yang bermanfaat.
Dia akan menyesali atas semua kecerobohan dan kelalaian yang dilakukan. Lalu kemudian secepatnya dia akan mengganti apa yang telah hilang dengan memanfaatkan yang masih tersisa sebaik dan semaksimal mungkin.
Dia selalu berada di antara dua amal, amal akhirat yang akan mengangkat derajatnya dan amal dunia yang bermanfaat yang bisa menambah banyaknya rezeki yang dicari.
Banyak orang yang sama sekali tidak merasa sedih dan menyesal atas terbuangnya waktu dan usia secara sia-sia.
Ada di antara mereka yang selalu duduk di depan rumah, menyaksikan orang-orang yang lalu-lalang dengan pikiran dan pandangan kosong.
Ada yang kesibukannya duduk bersama para penjual dan pedagang, bercanda dan tertawa bersama mereka.
Seolah-olah dia tidak paham bahwa apa yang dilakukannya tersebut adalah hal yang sia-sia dan hanya membuang-buang waktu.
Ada juga di antara mereka yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk beramain catur, domino, menonton TV, berkhayal yang tak mungkin, suka melarutkan diri hal yang tidak penting dan hal-hal yang lain dan sebagainya.
Wahai orang yang memiliki pemahaman terhadap pesan-pesan wahyu.
Wahai orang-orang yang memahami hakikat tujuan hidup, bangunlah dari tidur kelalaian, sadarlah dari dampak kondisi yang ditimbulkan oleh nafsu kemalasan.
Baiatlah hati Anda untuk selalu bersunggug-sungguh dan memanfaatkan waktu sebaik mungkin dengan ‘bai’atur ridhwan’ yang langsung di bawah pohon tekad dan kemauan tinggi.
Semoga dengan begitu Allah SWT, menurunkan ketenangan dan ketenteraman kepada Anda dan memberi balasan berupa kemenangan yang dekat.
Allah berfirman dalam surah Ash-Shaff ayat : 13. “Nashruminallahi wa fathun qariib wabasyiril mu’minin”. (Pertolongan dari Allah dan kemenangan yang dekat (waktunya). Dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang beriman)
Dalam surah Al-‘Ashr ayat : 1-3 Allah berfirman.
“Demi Masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.”
Terima kasih anda telah membacanya.
Semoga menjadi ilmu yang bermanfaat.
Wallahu a’lam bish shawab.
