6 Tahun, Tukang Cilok Keliling Berjuang Untuk Taraf Hidup Lebih Baik

Mataram, BERBAGI News – Merintis sebuah usaha tidak lah semudah membalikan telapak tangan untuk meraih sebuah kesuksesan, tidak hanya sekedar permodalan yang dibutuhkan terlebih ketekunan dan kesabaran luar biasa untuk memulai suatu bisnis.

Inilah yang dilakukan Afit Velani warga Dasan Sari, Kelurahan Kebon Sari, Kecamatan Ampenan di usia (32) masih berkeliling berjualan bakso cilok untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari dengan tanggungan 1 istri dan 2 anak. Kamis (27/08)

Berasal dari pulau jawa, mengadu nasib ke Lombok untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Sejak menginjakan kaki di Pulau Pedas ini hanya menjual cilok lah keahlian yang dimiliki dan ditekuni sampai saat ini.

“saya sudah 6 tahun kos di Dasan Sari bersama istri, berjualan cilok keliling menggunakan motor butut satu satunya yang sebagai penunjang untuk menjajakan jualan, jam 3 sore saya berangkat mulai dari Otak Desa menuju ke daerah Udayana bekas bandara lama,” tutur Afit.

“saya gunakan rombong seadanya, dari jualan cilok ini alhamdulilah bisa untuk biaya hidup meski penghasilan tidak banyak kalau sekedar buat makan insyaAllah masih bisa,” ucap del sapaan akrabnya.

Penghasilan yang diperoleh kisaran 200 ribu per hari dan kalau hitungan bersih sekitar 75 ribuan rupiah yang di bawa pulang untuk memenuhi kebutuhan sehari hari sebagai wujud tanggung jawab kepada istri dan kedua anaknya.

Belum ada peneambahan modal untuk meningkatkan produksi dan jumlah cilok yang di jajakan, kondisi inilah yang membuat usaha cilok Afit jalan ditempat selama 6 tahun. Terutama dimasa pendemi ini penghasilan semakin berkurang bahkan pernah disuatu hari hanya mendapatkan penghasilan untuk pengganti bahan cilok saja tanpa ada untung yg bisa di hasilkan untuk keluarga.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN Unsa Gelar Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Herbal

Afit memang termasuk pejuang yang tekun dalam usaha hanya nasib saja yang belum memihak kepadanya sampai saat ini blom memiliki rumah pribadi, penjual cilok keliling ini mengontrak sebuah rumah untuk bernaung bersama keluarga di daerah Dasan Sari.

Tak sedikit kita temukan saudara kita yang berjuang keras dan tekun dalam usaha akan tetapi usaha yang digelutinya hanya jalan ditempat saja. Inilah kuasa Tuhan, kita tidak pernah tau rencana apa yang dipersiapkan oleh Nya. (red).