BERBAGI News – Muhamad Alfan Saputra mengembuskan napas terakhir pada hari rabu sekitar pukul 11.45 Wita. Kabar duka tersebut disampaikan langsung oleh pihak keluarga Alfan dalam laman Facebook miliknya. “Selamat jalan adek Alfan gagah. Surga menanti side syg😇🙏😭,” Tulis Dina Haryana Susanto di beranda FB. Rabu (23/09).
Alfan yang berusia 8 tahun anak ke-4 pasangan dari Sabarudin (54) dan Mastrah (50) yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) kelas 2, Warga Dusun Bebile Desa Rarang, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur yang sempat melakukan perawatan di Rumah Sakit Sanglah Denpasar Bali sejak tanggal 3 September 2020 lalu Rujukan dari Rumah Sakit Umum Daerah Selong Lombok Timur.
Sementara keluarga lainnya, “Innalilahi wainnailaihi rojiun, Surga menantimu,, Insyaallah Husnul khatimah. amin yra🤲,” Tulis Baiq Husnul Ihsan di laman FB.
Dari keterangan yang dihimpun wartawan BerbagiNews sejak tiga hari belakangan ini kondisi Alfan sangat drop dan kritis. Sejak berada di RS Sanglah perawatan alfan menggunakan kemotrapi.
Sebelum meninggal, berbagai upaya sudah dilakukan pihak keluarga untuk kesembuhan Alfan, baik dari jalan medis maupun non medis akan tetapi karena kondisi sang ayah yang hanya sekedar pekerja serabutan yang membuat pihak keluarga kesulitan untuk biaya perawatan.
Sontak suasana saat itu pihak keluarga tak karuan menahan perasaan sedih lantaran mengenang ucapan bocah 8 tahun ini, saat alfan selalu bertanya kepada orang tuanya “bapak kapan saya sembuh agar bisa mengaji dan bisa sekolah kembali,” ucapnya beberapa minggu sebelum ia wafat.
Jenazah Alfan diberangkatkan dari RS Sanglah Denpasar melalui pelabuhan Padang Bai menuju Lombok di Pelabuhan Lembar, sekitar jam 17:00 Wita naik Kapal Ferry dan diperkirakan malam ini akan sampai ke rumah duka jam 23:00 Wita untuk di makamkam esok harinya di kampung halaman, Desa Rarang, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur.
“Ya Allah… Adeq Alpan udah gak merasakan sakit.. surga menanti deq,” Ucap Fitri, salah seorang keluarga kepada Tim Berbagi News.
Ucapan Duka dan bela sungkawa juga datang dari Yayasan Tangan Berbagi Indonesia, “Innalillahi Wainnailahi Rojiun, Keluarga Besar Tangan Berbagi Indonesia, Turut Berduka atas Meninggalnya: Muhammad Alfan Safutra, dalam usia 8 tahun di RS. Sanglah Denpasar-Bali, Semoga Segala amal ibadah diterima disisi Allah SWT dan semoga Husnul Khotimah. Aamiin Ya Robbal Aalamiin. Pada Hari Rabu 23 September 2020.” (red).
