Keterbatasan Masker, Kabid UKM Himbau Pemerintah Produksi Kembali

Berita Utama1222 Views

Mataram, BERBAGI News – Makin hari ke hari penggunaan masker dalam masa Pendemi Covid-19 merupakan hal yang sangat diutamakan sebagai Alat Pelindung Diri (APD) guna mencegah serta memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19, berbagai upaya dilakukan Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat untuk melakukan tindak disiplin penggunaan masker saat melakukan aktifitas di luar rumah.

Muali dari pemberlakuan Peraturan Daerah (PERDA) mengatur tentang keutamaan menggunakan masker sampai Razia kedisiplinan bahkan sampai pengenaan sanksi sosial dan denda untuk setiap masyarakat yang tidak mengunakan masker saat terjaring razia. Rabu (23/09).

Melihat kondisi saat ini Chalid Tomasoang Bulu, S.IP, Kepala Bidang Pembinaan UKM, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi NTB menghimbau Pemerintah agar memroduksi kembali masker untuk masyarakat terutama masyarakat dengan kondisi ekonomi menengah dan miskin.

“masker yang akan diproduksi ini akan kita bagikan keseluruh Masyarakat yang ada di Nusa Tenggara Barat, normalnya masker yang di produksi paling tidak dikali 2 dengan jumlah penduduk, andai penduduk berjumlah 1 juta jiwa maka masker yang diproduksi harus dua kali lipatnya. Misalkan satu orang penduduk kalau aktifitas satu hari 8 jam dalam bekerja menggunakan masker 1, sedangkan untuk penduduk yang beraktifitas sampai 12 jam ke atas wajarnya menggunakan 2 masker, jadi kalau hanya satu masker masing masing penduduk sangat lah kurang, bagaimana bisa mencegah penularan virus,“ ucapnya tegas.

Dengan memproduksi kembali masker maka UKM akan merasa terbantu dalam pemenuhan kebutuhan sehari hari, karena masker yang akan di buat ini melibatkan UKM yang ada di NTB secara tidak langsung menjadi penghasilan buat mereka dan bisa dikatakan sebagi wadah untuk mengurangi keberadaan masyarakat aktifitas di Luar rumah, karena UKM yang menjahit masker stay di rumah. Bisa dikatakan sebagai wadah pengasilan dan sekaligus isolasi mandiri yang positif.

Baca Juga :  Demo HMI Ricuh di DPRD NTB, Polda NTB akan Tindak Tegas Polisi Salah Prosedur

“dengan sekian banyaknya warga dibawah garis kemiskinan inilah peran pemerintah untuk mebagikan kembali masker secara geratis, dalam pembagian masker geratis tentunya dalam pembuatan masker akan melibatkan UKM, dengan UKM yang bekerja dirumah maka perekonomian UKM akan terangkat dan penekanan Covid-19 akan bisa terealisai atau terlaksana,“ ucap Chalid.

Dalam pembagian masker geratis, Dinas Koperasi dan UKM menggandeng beberapa lembaga, asosiasi dan komunitas untuk membantu pembagian agar tepat sasaran. (red)