Rapat Konsolidasi, Al Washliyah NTB: Siap Jadi Tuan Rumah Munas XXII

Berita Utama970 Views

Mataram, BERBAGI News – Sejumlah Pengurus Wilayah Al Washliyah Provinsi NTB mengadakan rapat konsolidasi yang bertempat di Ruang Rapat Islamic Center Hubbul Wathan Kota Mataram. Senin (25/01/2021).

Dalam rapat ini membahas pembentukan pengurus daerah (PD) Al Washliyah Kabupaten atau Kota se-NTB dan persiapan mengikuti Muktamar Nasional (Munas) Al Washliyah ke XXII.

“Kegiatan pada hari ini untuk melengkapi permintaan pengurus besar Al Washliyah pusat di Jakarta, maka pengurus wilayah NTB melakukan rekonsolidasi kepengurusan yang sudah ada dan yang terbentuk untuk disusun kembali,” terang Ketua Dewan Pengurus Daerah NTB Dr. TGH. MS. Udin, MA.

Ia juga menambahkan di dalam susunan pengurus ini, siapa yang paling pantas dan gesit dalam kepengurusan pengurus besar Al Jam’iyatul Washliyah. Ia juga menyinggung tempat untuk acara muktamar nasional yang ke XXII yakni di Pondok Pesantren Langko, Asrama Haji dan Masjid Islamic Center NTB.
“Seharusnya kegiatan Muktamar dijadwalkan bulan depan, tapi karena kendala dengan Covid-19, maka Muktamar Al Washliyah menunggu keputusan Pusat agar bisa dilakukan secara tatap muka.” terangnya.

Dikemukakan oleh Aswan Nasution, S.Ag, Wakil Ketua Pengurus Wilayah Al Jam’iyatul Washliyah NTB, Al Jam’iyatul Washliyah didirikan pada 30 November 1930 di Medan, Tokoh Pendiri Syekh Adnan Lubis untuk tujuan dakwah, pendidikan dan sosial. Sejumlah literatur menyebutkan para pendiri Al Washliyah dan para pendiri Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah merupakan sahabat satu sama lain.” Pungkas Aswan.
Pengurus juga siap memperjuangkan permintaan organisasi kemasyarakatan Al Washliyah masyarakat NTB, agar para pendiri Al Jam’iyatul Washliyah diangkat menjadi pahlawan nasional.

“organisasi Al Jami’atul al-washliyah sebagai organisasi dakwah, penghubung antara manusia dengan Tuhannya, dengan sesamanya, dan cita-citanya adalah cermin dari sikap anda sekalian. Dalam cita-citanya organisasi Al Washliyah sejak ia dilahirkan, ia tetaplah hanya menjadi cita-cita tersembunyi, kalau pribadi anda sebagai pengemban cita-cita itu tidak mencerminkan terhadap cita-cita itu sendiri,” Kutipan mukaddimah anggota dan pemimpin Al Washliyah.

Baca Juga :  Pemkot Mataram Realisasikan NPHD untuk KPU, Bawaslu dan Keamanan

Sementara itu sekretaris Al Washliyah, Abdul Azis Fahmi, dalam pembuakan rapat mengatakan baik Al Washliyah, Nahdlatul Ulama, maupun Muhammadiyah memiliki semangat untuk melepaskan bangsa Indonesia dari penjajahan menuju kemerdekaan yang hakiki.

“Al Washliyah kita lihat sangat perhatian dalam dunia pendidikan dan dakwah Islam. Anggota DPD dari Sumatera Utara, yaitu Dedi Iskandar Batubara juga merupakan pengurus Al Wasliyah. Insya Allah segera ada jalan,” tuturnya.

Karena itu, para pengurus Al Washliyah NTB menyatakan siap memperjuangkan aspirasi organisasi Islam tersebut. Apalagi pengurus daerha berkomitmen untuk memperjuangkan kepentingan daerah dan para pemangku kepentingan di daerah. (Johairi)