Merindukan Pemimpin Yang Shalih

Religi577 Views

Oleh : Aswan Nasution

KEBERHASILAN kepemimpinan Umar bin Abdul Aziz betul-betul spektakuler.

Sepanjang sejarah bergulirnya kepemimpinan pasca Rasulullah SAW, sangat sulit kita temukan seorang pemimpin yang mampu menebarkan keadilan dan kesejahteraan secara optimal kepada masyarakatnya.

Tentu, di saat ini kita juga amat rindu hadirnya pemimpin yang shalih-seperti Umar- yang mampu menciptakan rasa aman, damai dan sejahtera bagi masyarakatnya.

Mengapa kita merindukan pemimpin shalih? Sebab, pemimpin yang shalihlah yang bisa memahami, bahwa kepemimpinan itu amanah dan memimpin dengan adil.

Sebab, ia takut akan azab-Nya apabila berkhianat atas amanah yang diberikan kepadanya.

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.”
(Al-Anfal : 27).

Pemimpin shalih juga akan ringan mendukung program-program kebaikan.

Pemimpin shalih akan terdepan dalam amar ma’ruf nahi mungkar.

Pemimpin shalih akan terdepan menyeru masyarakatnya untuk mengukir kebaikan serta mencegah masyarakatnya dari segala bentuk kemaksiatan.

Pemimpin shalih tak akan rela masyarakatnya terjerumus ke dalam kemaksiatan apalagi kesyirikan.

Sebab, ia menyadari bahwa kemaksiatan dan kesyirikan yang menyebar di suatu negeri hanya akan mengundang mala petaka, bala dan bencana.

Bermula dari keadilan yang terus diperjuangkan dan kebaikan yang terus ditebarkan itu, maka keberkahan dari Allah SWT pun akan hadir dan dirasakan di tengah kehidupan.

Wallahu a’lam bish shawab.

Baca Juga :  Belajar Memilih Pemimpin seperti Memilih Imam dalam Sholat