PLN NTB berikan Pasang Baru Listrik Gratis Kepada 2277 Keluarga Pra Sejahtera

Berbagi503 Views

Lombok Tengah, BERBAGI News –General Manager (GM) PLN UIW NTB Lasiran mengatakan, rasio elektrifikasi (RE) merupakan salah satu indikator kemajuan suatu daerah dengan dihitung dari banyaknya jumlah kepala keluarga (KK) yang telah menjadi pelanggan PLN.

Namun begitu, capaian terhadap RE akan terus berubah seiring dengan adanya penambahan jumlah keluarga yang memiliki KK baru. Pihaknya mengaku sisa RE 0,02 persen ini terus dikebut.

“Sisanya akan terus diusahakan rampung secepat mungkin,” terangnya pada penyalaan sambungan listrik bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam program PLN Mobile Virtual Charity Run dan Ride 2021, PLN UIW NTB di Dusun Toro Adong Desa Penujak Kecamatan Praya Barat Lombok Tengah, Jumat (05/11/2021).

Selain itu, Lasiran menyatakan, bahwa di Provinsi NTB, bantuan pasang baru listrik ini diberikan kepada 2.277 keluarga pra sejahtera yang terdata di DTSK. Bantuan dari peserta runners dan bikers, gelaran PLN Mobile Virtual Charity Run and Ride (VCRR) 2021, dalam rangka menyambut Hari Listrik Nasional ke 76 Tahun.

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Hj Sitti Rohmi Djalilah, meminta PLN UIW NTB untuk mempercepat dan menuntaskan pembangunan akses aliran listrik agar masyarakat diseluruh wilayah itu dapat menikmati listrik sebagai sumber kehidupan.

“Kondisi listrik kita sudah semakin membaik,” ujarnya.

Wagub mengatakan, saat ini Rasio Elektrifikasi (RE) di NTB telah mencapai angka 99,98 Persen. Artinya tersisa 0,02 persen saja yang menjadi pekerjaan rumah untuk diselasaikan.

Dikatakan Wagub, lokasi yang titiknya sangat sulit atau tidak mungkin dijangkau oleh jaringan listrik, harus memanfaatkan potensi-potensi lokal yang ada ditempat tersebut. Seperti sumber Energi Terbarukan (Renewable Energy), ada energi matahari, energi angin dan lainnya.

Untuk itu, perlu sinergi dan kolaborasi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota dan PLN untuk mengurai potensi dan hambatan yang menjadi persoalan kebutuhan listrik masyarakat ini.

“Saya yakin, PR kita yang 0,02 persen tersebut akan dapat diatasi,” katanya.

Wagub NTB mengapresiasi bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam program PLN Mobile Virtual Charity Run dan Ride 2021, PLN UIW NTB.

“Sesuai komitemen PLN, tersisa yang belum dialiri listrik akan tuntas dalam waktu dekat,” tegas Rohmi.

Sementara Kepala Desa Penujak Lalu Suharto, menyambut baik bantuan pemerintah ini. Diakuinya penduduk Desa Penujak ada 15.725 jiwa, yang tersebar pada 19 dusun. Oleh karena itu ia, mengapresiasi atas bantuan tersebut.

“Terimakasi Pemrov. NTB, Pemkab Loteng dan PLN yang sudah membantu warga kami,” katanya. (ant)

Baca Juga :  Polsek Narmada Salurkan Bantuan Sosial Pejuang Tangguh Kapolresta Mataram