Geger! Keluarga Laporkan Video Siswi SMP sedang Bermain “Kuda Lumping” bersama Pria Beristri

Lombok Timur, BERBAGI News – Keluarga siswi SMP di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, menemukan video asusila pelajar berusia 15 tahun tersebut dengan pria beristri.

Video tersebut ditemukan di telepon selular milik sebut saja Bunga (15). Terhadap kasus ini, pihak keluarga korban keberatan dan melaporkan kasusnya ke polisi.

Dari informasi yang diperoleh, Rabu, aparat Polsek Sakra Barat langsung bergerak mengamankan pelaku, guna menghindari hal yang tak diinginkan. Pelaku pun kini mendekam di Polres Lotim, guna proses hukum.

Terungkapnya kasus tersebut, saat saudara korban iseng-iseng membuka galeri HP korban dan terkejut menonton video korban sedang bermain “kuda lumping” dengan pelaku.

Terhadap apa yang ditonton tersebut, saudara korban memberitahukan orang tuanya. Oang tua korban mendapat berita seperti itu, langsung murka dan marah bahkan langsung memanggil korban untuk mengkroscek kebenaran gambar yang ada di video tersebut.

Saat ditanya orang tuanya, korban tak bisa berkutik, lantaran video main esek-esek  ditemukan saudaranya yang membuka HP korban saat ditaruh di meja.

Kasus video mesum ini, diperkirakan terjadi sepekan lalu, sehingga terhadap kejadian ini.

Pihak keluarga korban langsung bermusyawarah untuk mengambil langkah yang akan dilakukan dan akhirnya pihak keluarga melaporkan kejadian ini tersebut ke pemerintah desa dan polisi.

Apalagi sebelumnya, beredar isu kalau korban sempat disekap pihak keluarga pelaku.

Kapolsek Sakra Barat, Ipda Saepul Hadi saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut dengan meminta konfirmasi ke Kanit Reskrim, karena sudah melakukan gelar perkara di Polres Lotim.

“Silakan untuk lebih jelasnya ke Kanit Reskrim saja,” ujarnya.

Sementara anggota Polsek Sakbar yang ditemui di kantor Polsek, mengatakan kalau pelaku sudah dibawa ke Polres Lotim oleh Kanit Reskrim. 

Baca Juga :  Penipuan, Warga Pringgarata Gelapkan Puluhan Mobil untuk Ajang WSBK

“Pelaku tadi sudah dibawa ke Polres Lotim,” katanya singkat. (ant)