Lombok Barat, Berbagi News – Desa Batu Putih kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat, yang wilayahnya berbatasan dengan pantai di sebelah utara dan perbukitan di sebelah selatan menjadikan Desa Batu Putih memiliki banyak potensi pariwisata seperti pantai bangko-bangko, dessert point, pantai pao-pao, Gili Asahan, Gili Goleng, Air Terjun Poronan dan Nol kilometer.
Dengan kondisi topografi yang dimiliki, Desa Batu Putih pun kerap disapa bencana alam seperti banjir, tanah longsor, maupun abrasi. Apalagi, banyak masyarakat yang membuka hutan dijadikan lahan pertanian dan pemukiman.
Untuk meminimalisir terjadinya bencana alam, Mahasiswa KKN Tematik Universitas Mataram bersama masyarakat melakukan penanaman 1000 pohon.
“Penanaman pohon penting untuk mengatasi perubahan iklim,” ungkap Ketua kelompok KKN Tematik Universitas Mataram di Desa Batu Putih, Anggra.
Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Munajah, mengatakan penanaman pohon perlu dilakukan untuk mereboisasi hutan-hutan yang sudah gundul.
“Kami ingin masyarakat sadar, betapa pentingnya penanaman pohon,” katanya.
Selain melakukan penanaman pohon, mahasiswa KKN UNRAM juga pada Jumat (14/1/2022) membagikan bibit pohon kepada warga RT 5 Gili Asahan, Dusun Labuan Poh Timur berupa bibit gaharu, beringin, kayu putih, akar wangi, jambu kristal, Nangka, jambu mente, sirsak, rajumas, sawo susu, dan joet.
“Semoga penanaman pohon sebagai penopang kehidupan lebih baik, ” harapnya. (KKN/BN)
