Mataram, BERBAGI News – Hari ketiga berlangsungnya gelaran seni tradisi Peresean Perang Bintang Mayura, antara Pepadu Panji Kartike tampil unggul melawan Pepadu Lombok Utara.
Sebanyak 5 pepadu berlaga utnuk mendapatkan gelar sang bintang, diantaranya Arya Geti Biras (panji kartike) melawan Pecut Pilit, Anak Iwok berlaga dengan Pangeran Rinjani (Lombok Utara), Sangkuriang (Panji Kartike) vs Kisap Balit, Pelor Mas lawan Payung Muter dan sebagai penutup laga “Mate Tanding” berlaga Dewa Mabok (Panji Kartike) vs Bing Bayan (Lombok Utara).
Dari 5 pepadu yang berlaga, pertarungan dua pepadu Lombok Utara dihentikan dan dinyatakan kalah setelah bocor terkena pukulan papadu dari Panji Kartike.
“Dewa Mabok hanya berlaga kurang dari 20 detik. Lawannya bocor,” kata Ketua Panitia Peresean Perang Bintang Mayura usai pertarungan.
Sementara, hubungan masyarakat (Humas) Peresean Perang Bintang, Yudhi Buster kepada media mengatakan, dua orang pepadu yang bocor langsung ditangani oleh tim medis.
“Kita siapkan tim medis di arena laga. Tim medis sigap setiap ada pepadu yang terluka segera mendapatkan perawatan,” tegasnya.
Pelaksanaan tradisi budaya Peresean Perang Bintang, Belage Pepadu Angoh Mayura, untuk hari keempat pada hari Sabtu 14 Mei 2022 akan tampil pepadu ternama “Adi Luhung” yang akan berhadapan dengan grup “Narmada Lobar”.
Pepadu dari Adi Luhung akan tampil, Angin Alus, Ombak Tenang, Gerandong, Pemecah Awan, Upin Ipin dan Ajong Lembit.
Sementara dari Narmada, Lombok Barat akan menurunkan pepadunya diantaranya, Adi Piringadi, Angin Puting Beliung, Raden Maktal, Demung Selat, Guntur Macan dan gandrung Narmade.
Saksikan penampilannya dimulai pukul 16:00 wita hingga pukul 18:00 wita di Taman Mayura Lombok.
Jangan ketinggalan, ayo saksikan beramai ramai. Harga parkir motor Rp.2.000 dan Tiket masuk hanya Rp.10.000. (*)
