Palembang, BERBAGI News – Dukungan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru dan Wakil Gubernur Sumsel H. Mawardi Yahya untuk mensukseskan pendataan sensus penduduk dari desa di Sumsel mendapat apresiasi dari BPS Pusat.
Seperti dukungannya terhadap program Desa Cinta Statistik serta rakor sensus penduduk 2020 lanjutan yang digelar di Hotel Santika Premier Bandara Palembang, Senin (23/5/2022) yang mengangkat tema “Melalui Kordinasi dan Sinergitas Pelaksanaan Sensus Pendudukan 2020 Lanjutan, Kita Wujudkan Satu Desa Kependudukan Provinsi Sumsel”.
Wagub Mawardi Yahya mengatakan data sensus penduduk ini penting dalam mendukung lanjunya pembangunan Sumsel. Untuk itu dia minta para petugas dan juga masyarakat untuk dapat memberian data yang rill.
MY juga menyampaikan program yang dilakukan terkait data sensus penduduk ini penting dalam mendukung lanjunya pembangunan Sumsel seperti potensi ekonomi, kehidupan dan kesejateraan di desa dengan data yang rill.
Untuk itu kata MY, saat inilah para petugas BPS untuk mendapatkan data yang valid. Dia minta kerja sama dan kolaborasi yang baik antara BPS dan Dinas terkait sangat penting.
“Kita harap juga untuk menyukseskan ini agar bupati/wali kota untuk memantau langsung di dalam pendataan di desa,” ucapnya.
Tak hanya itu, data yang valid itu juga sangat berguna bagi para investor untuk mereka bisa berinvestasi di Sumsel.
“Data BPS ini juga penting untuk para pengusaha agar mereka yakin berinventasi. Mari kita lakukan data yang baik dan jelas, apalagi Sumsel miliki potensi luar biasa, kita lumbung pangan dan lumbung energi,” terang MY.
Kepala BPS Provinsi Sumsel Zulkifli mengatakan pada 2020 BPS mempunyai pekerjaan besar yakni melaksanakan sensus penduduk 2020 lanjutan, sensus ini merupakan lanjutan sensus online yang pernah membawa kesuksesan bagi Sumsel.
Di mana lanjutnya, keberhasilan sensus penduduk online yang pernah menetapkan Sumsel terbaik di se-Sumatra dan nomor dua terbaik nasional. Hal itu tidak lepas dari dukungan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Selatan serta stakeholder. (*)
