Mataram, BERBAGI News – Usai melakukan kegiatan Pamitan alumni di SMA Negeri 1 Lingsar, kegiatan dilanjutkan ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 4 Mataram, peserta magang ke Jepang siswa LPKS Bali Tosha Lombok Kochi atas nama Riska dan Ni Made Desi Ayu Puspita Dewi. Senin (30/05/2022) siang.
Siapa sangka dua dara cantik, Riska asal Ampenan Kota Mataram adalah alumni tahun 2019 jurusan Pariwisata sementara Ni Made Desi Ayu Puspita Dewi (21) juga alumni tahun 2019 dengan jurusan Busana tersebut mampu membuat prestasi di bidang bahasa khususnya bahasa Jepang yang dibuktikan dengan test wawancara dengan pihak Jepang dilakukan hanya satu kali dan dinyatakan lulus diterima magang di Jepang.
Keduanya mengaku, kalau sebelumnya sudah senang mempelajari bahasa Jepang sejak duduk di bangku Sekolah.
Acara pamitan ini sambut baik oleh pihak sekolah yang diterima langsung oleh Wakil Kepala Sekolah (Waka) Sarana, Suardi, S.Pd dan waka Managemen Mutu, Drs. H. Slamet Mawardi.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Lembaga Bali Tosha Lombok Kochi atas pemberangkatan magang alumni kami untuk mereka dapat mengembangkan karir dan prestasi ke Jepang,” ungkap H. Slamet.
Jelas H. Slamet, ini sangat berpeluang juga untuk alumni SMK N 4 Mataram yang lainnya dan berharap setelah nanti pulangnya agar memberikan informasi ke pihak sekolah untuk disampaikan kepada adik kelasnya tentang pengalamannya selama berada di Jepang.
“Kami turut bangga. Selamat jalan semoga berjalan lancar sesuai harapan dan kembali ke Indonesia dan bisa menularkan ilmunya kepada adek adeknya,” harapnya.
Harapan yang sama juga disampaikan oleh Waka Sarana, Suardi, S.Pd, agar mereka disana hendaknya tekun, rajin dan menunjukkan etos kerja serta disiplin dalam bekerja.
Dalam kesempatan yang sama, Pengawas SMK Lombok Barat dan Mataram, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, H.Mugni, menyampaikan pesan kepada alumni SMKN 4 Mataram yang akan berangkat, dengan kontrak magang 3 tahun cukup untuk membesarkan diri terutama pengaplikasian pengalaman selama di Jepang serta mendapatkan modal untuk membuka usaha kerja di daerahnya.
“Harus bisa berdiri sendiri, jangan berfoya-foya disana (Jepang.red). Jangan malas-malas, tingkatkan skill dan kamampuan ditempat bekerja dengan pengalaman yang berharga,” pesan H. Mugni.
Sementara itu perwakilan dari Bali Tosha Lombok Kochi, Lalu Sahid, menyampaikan bahwa kegiatan Pamitan tersebut sebagai giat silaturrahmi dan upaya dari Lembaga untuk lebih mendekatkan para alumni ke Sekolahnya masing masing yang berhasil magang ke Jepang untuk dapat ditiru oleh alumni yang lainnya.
“Ini sebagai langkah bersama meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan mampu berdaya saing di dunia kerja kedepannya,” harapnya.
Riska dan Dessy akan magang di Jepang bersama 6 peserta lainnya pada perusahaan (Gunma Kenshui) yang sama di bidang konstruksi (Bousui) dan dijadwalkan berangkat ke Bandara Narita Jepang pada Tanggal 01 Juni 2022 melalui bandara Internasional Lombok pada hari Selasa 31 Mei 2022.
Keenam peserta yang berangkat yakni Gde Agus Ari Yoga Purnamika, Surya Adi Pratama, Riska, Hendry Yasti, Ahmad Fauzi dan Ni Made Desi Ayu Puspita Dewi. (shy)
