Pelajar ASEAN didorong Saling Berbagi Pengetahuan Teknologi

Infopublik

Teknologi246 Views

Jakarta, BERBAGI News – Para pelajar negara-negara anggota ASEAN didorong saling berbagi pengetahuan (sharing knowledge) seiring perkembangan teknologi digital yang semakin dinamis, untuk memajukan generasi muda di kawasan ini.

“Saya kira (saling berbagi pengetahuan) itu juga mempererat kolaborasi pendidikan di antara negara-negara ASEAN dan itu bentuk hubungan P to P (people to people) yang cukup baik dalam rangka share value, sharing knowledge dan juga memajukan generasi muda di Indonesia dan juga di ASEAN,” ujar Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria, dalam keterangannya terkait sambutannya di acara SIM Meranti Project Round 2 di Depok, Provinsi Jawa Barat, pada Selasa (21/11/2023).

SIM Meranti Project merupakan Program Kerja Sama antara pelajar dari tiga negara ASEAN, yakni SMA Cakra Buana Indonesia, Westwood Secondary School Singapore, dan Sabah College Malaysia yang telah berlangsung selama 17 tahun.

Wamen Nezar mengatakan, edukasi dan literasi pelajar antara pelajar Indonesia dengan Singapura dan Malaysia akan dapat mempersiapkan mereka lebih baik dalam menyambut abad 21 dengan lebih produktif dan percaya diri. 

“Hari ini kita mengadakan suatu acara di theater yang disebut dengan Playducation. Kami juga berbicara tentang generasi muda dan teknologi, bagaimana peran teknologi yang advance seperti artificial intelligence (AI) bisa membantu pendidikan para siswa,” tuturnya. 

Menurut Wamen Nezar, kegiatan ini mendorong pelajar dapat menyikapi perkembangan ekosistem teknologi digital.

Sebab, diskusinya berjalan cukup dinamis dan para siswa bertanya dengan antusias dengan pertanyaan yang cerdas.

“Itu membuktikan kerja sama berlangsung produktif. Bisa memperkaya pengetahuan generasi muda tentang digitalisasi dan bagaimana menggunakan teknologi digital di masa depan,” jelas Nezar Patria. 

Dia mengapresiasi inisiatif dalam meningkatkan mutu pendidikan dengan menyediakan fasilitas bagi pelajar untuk lebih mengenal tentang bidang keilmuan yang dipelajari.

Baca Juga :  Apa itu siaran televisi digital?

Diantaranya adalah fasilitas Playducation Theater and Gallery yang diresmikan Wamen Nezar. 

“Sekaligus mendapat kehormatan untuk meresmikan Playducation Theater and Gallery sebagai salah satu bentuk sarana kolaborasi  untuk mendukung edukasi dan literasi teknologi terkini,” kata Wamenkominfo.

Founder Sekolah Cakra Buana. Siti Nurul, memberikan apresiasi pada Nezar Patriayang telah hadir untuk memberikan nilai tambah dan motivasi bagi pelajar untuk mengembangkan diri. 

“Kunjungan Bapak Wakil Menteri Kominfo hari ini luar biasa untuk kami. Sebuah apresiasi, sebuah penyemangat bagi kami bahwa kami hadir ini adalah Ikhlas untuk kemajuan putra-putri Indonesia,” imbuh Siti Nurul.

Dia berpendapat, semangat membangun pendidikan berkualitas dapat diwujdukan dengan menyiapkan putra-putri terbaik bangsa di bidang pendidikan berkolaborasi dengan negara tetangga. 

“Hari ini sudah yang ke-17 tahun kami menjalin hubungan dengan tiga negara. Kehadiran mereka ke sekolah ini Insya Allah, tidak memalukan negara kita bahwa kita juga sepadan bahkan bisa lebih seperti negara-negara lain,” pungkas Siti Nurul. (IP)